Kembali
image
Parenting

Pendidikan Karakter untuk Membangun Peradaban Bangsa

5 tahun yang lalu ● Dibaca 2202x

Karakter adalah unsur pokok di dalam diri manusia yang mampu membentuk karakter psikologi dan perilaku. Hal tersebut sangatlah berkaitan erat dalam mencerminkan seperti apa diri seseorang. Oleh karenanya, orang yang memiliki perilaku tidak jujur, jahat, pengumpat, dll dikategorikan pribadi dengan karakter buruk.

Sedangkan seseorang dengan sikap baik hati, jujur, suka menolong, mudah memaafkan, dan sebagainya dikategorikan sebagai pribadi dengan karakter mulia. Secara garis besar, istilah karakter erat kaitannya dengan kepribadian yang dimiliki oleh seseorang. Untuk membentuk karakter seperti ini dibutuhkan adanya pendidikan karakter.

Pendidikan ini merupakan hal yang paling krusial dalam dunia pendidikan dan mampu menjadi pilar yang menentukan pribadi seseorang. Orang bisa dikatakan memiliki karakter (a person of character) jika perilaku yang ditunjukkan sesuai dengan kaidah moral. Apakah pendidikan tersebut mampu memberikan manfaat atau malah menjadi malapetaka bagi seseorang.

Pentingnya Pendidikan Karakter dalam Membangun Peradaban Bangsa

Banyak pilar karakter yang harus ditanamkan dalam diri generasi muda dalam membangun peradaban bangsa di masa depan. Pilar pilar pendidikan karakter di antaranya seperti kejujuran, keadilan, rasa hormat, etika, dan perilaku baik lainnya. Kejujuran menjadi hal paling utama yang harus ditanamkan dalam diri sendiri, begitu juga pada diri generasi muda.

Kejujuran merupakan benteng dari semuanya, karena tanpa kejujuran akan banyak hal buruk terjadi seperti korupsi. Begitu pula dengan pilar keadilan, di mana perilaku ini sudah cukup sulit dijumpai dalam kehidupan. Begitu marak ketidakadilan khususnya di negara ini, terlihat dari lemahnya hukum yang berlaku.

Selain itu, harus ditanamkan juga pendidikan karakter seperti rasa hormat pada siapapun orangnya. Setiap manusia harus memiliki sikap ini, bahkan ketika anak-anak masih di usia sekolah. Misalnya saja adik kelas mempunyai rasa hormat pada kakak kelas, siswa yang hormat pada guru, satpam, ibu kantin, dan sebagainya.

Begitu pun dengan teman satu angkatan yang harus saling menghargai dan menyayangi satu sama lain. Ada banyak hal kecil yang perlu dibiasakan untuk membangun karakter anak sejak dini. Contohnya saja dengan menghormati guru, berpakaian rapi, tepat waktu, piket kelas, berbaris masuk kelas, menyanyikan lagu-lagu nasional, upacara, dan masih banyak aktifitas lainnya.

Pendidikan karakter ini tidak hanya sekedar mengajarkan mana yang benar dan salah saja pada generasi penerus bangsa. Tetapi lebih dari itu, pendidikan ini juga haruslah mampu menanamkan kebiasaan yang baik agar anak menjadi pribadi yang beradab. Pendidikan ini membawa misi yang sama dengan pendidikan akhlak atau pendidikan moral, di mana tujuannya adalah untuk membangun peradaban bangsa.

Jangan sampai generasi muda hanyut dalam perilaku buruk yang justru menjerumuskan. Padahal, generasi muda inilah yang nanti akan berperan dalam kemajuan bangsa dan membangun bangsa yang beradab. Pendidikan karakter memang perlu diajarkan agar generasi muda menjadi pribadi yang baik dan berkualitas, serta berguna bagi peradaban bangsa.

Pendidikan Karakter untuk Membangun Peradaban Bangsa