Islam amat menganjurkan sedekah bagi kaum muslim. Tentu saja banyak manfaat yang bisa dipetik dari kegiatan ini. Salah satunya, sedekah tidak akan mengurangi harta.

Dari Asma’ binti Abi Bakr, Rasulullah Saw. bersabda, ”Janganlah engkau menyimpan harta (tanpa menyedekahkannya). Jika tidak, maka Allah akan menahan rezeki untukmu.”

Dalam riwayat lain disebutkan, ”Infakkanlah hartamu. Janganlah engkau menghitung-hitungnya (menyimpan tanpa mau mensedekahkan). Jika tidak, maka Allah akan menghilangkan berkah rezeki tersebut. Janganlah menghalangi anugerah Allah untukmu. Jika tidak, maka Allah akan menahan anugerah dan kemurahan untukmu.”

Dari hadis tersebut, sebagaimana dijelaskan oleh Yahya bin Syarf An Nawawi rahimahullah, ada dua penafsiran. Pertama, harta tersebut akan diberkahi dan akan dihilangkan berbagai dampak bahaya padanya. Kekurangan harta tersebut akan ditutup dengan keberkahannya. Ini bisa dirasakan secara inderawi dan kebiasaan.

Kedua, walaupun secara bentuk harta tersebut berkurang, namun kekurangan tadi akan ditutup dengan pahala di sisi Allah dan akan terus ditambah dengan kelipatan yang amat banyak.

Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin menerangkan hadis di atas dengan mengatakan, “Nabi SAW tidaklah mengucapkan sesuatu berdasarkan hawa nafsunya semata. Beliau bersabda, “Sedekah tidaklah mungkin mengurangi harta.” Kalau dilihat dari sisi jumlah, harta tersebut mungkin saja berkurang. Namun, kalau kita lihat dari hakikat dan keberkahannya justru malah bertambah. Boleh jadi kita bersedekah dengan 10 riyal, lalu Allah beri ganti dengan 100 riyal.

Allah Swt. berfirman, ”Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya” (QS Saba’: 39). Allah akan mengganti bagi kalian sedekah tersebut segera di dunia. Allah pun akan memberikan balasan dan ganjaran di akhirat.

Allah Swt. berfirman, “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui” (QS Al Baqarah: 261)”.

Sedekah, zakat, dan infaq yang kita keluarkan akan dicacat kebaikan serta dilipatgandakan. Apalagi di hari jumat berkah, ini sebagai moment kita untuk ingat bahwa saatnya kita berbagi. Namun tidak hanya jumat saja, hari-hari yang lain juga sama baiknya tidak hanya jumat semata.

Allah Swt. akan menambahkan rezeki bagi siapa saja yang ingin bersedekah. Bahkan Rasulullah SAW bersabda, "Dan di hari Jumat pahala bersedekah dilipatgandakan."

Semoga hal ini semakin mendorong kita untuk mengeluarkan zakat yang nilainya wajib dan sedekah-sedekah lainnya. Selain itu, perlu pula memperhatikan syarat nishab dan haul setiap harta kita yang berhak untuk dizakati. Semoga Allah selalu memberkahi harta tersebut.

Yang terpenting, tetapkanlah niat bersedekah atau berzakat ikhlas karena Allah dan jangan cuma mengharap keuntungan dunia semata. (redaksi LAZIS Nurul Falah)


Kampanye Terkait

Zakat untuk Santri Penghafal Alquran

Di dalam harta yang kita punya terdapat hak-hak orang miskin yang harus dipenuhi dengan membayar zakat. Berzakat akan membuat harta yang kita punya menjadi lebih berkah untuk kehidupan

Donasi