Ketika Rasulullah Muhammad SAW berkumpul dengan para sahabat, beliau bercerita nanti ada 70 ribu orang yang masuk surga tanpa dihisap. Mendengar perkataan Rasulullah SAW itu, para sahabat bertanya dan berebut minta didoakan agar bisa masuk surga dalam kelompok orang yang tidak dihisap. 

”Mereka itu siapa saja ya Rasulullah?” kata beberapa sahabat yang berkumpul bersama Rasulullah. ”Apakah saya masuk kelompok yang 70 ribu itu ya Rasulullah?” tanya sahabat yang lain. 

”Ya Rasulullah tolong saya didoakan agar bisa masuk dalam kelompok 70 ribu orang yang masuk surga tanpa hisab,” ucap Ukasyah bin Muhshim Al-Asadi.

Kemudian Rasulullah SAW berdoa, ”Ya Allah jadikanlah Ukasyah masuk dalam kelompok mereka (70 ribu orang yang masuk surga tanpa hisab).” 

Mendengar Rasulullah SAW berdoa untuk Ukasyah, para sahabat hadir lalu berdiri dan minta didoakan agar bisa masuk kelompok yang 70 ribu orang tersebut. Mendengar permintaan para sahabat itu, Rasulullah kemudian berkata, ”Ukasyah telah dirimu.”

Kemudian Rasulullah menceritakan ciri-ciri orang yang masuk surga tanpa dihisab tersebut. Yaitu, tidak menipu, tidak menghambur-hamburkan hartanya, dan tidak mencuri. Kepada Tuhannya mereka menyerahkan diri. 

”Jadi, yang masuk surga itu bukan saja mereka yang hidup pada zamanku, tapi juga umat sesudah aku walaupun sulit untuk itu. Pada akhir zaman, tipu menipu sudah menjadi bagian dari kehidupan. Para pelaku penipuan sering berkata bunga, padahal sebenarnya itu rentenir. Mereka menipu dirinya sendiri, dan juga menipu Allah SWT.”

Mereka suka berpesta, padahal ada tetangganya yang membutuhkan bantuannya. Sisa makanan menumpuk di restoran, kafe, dan warung-warung. Mereka makan sedikit, namun yang dipesan cukup banyak, tidak habis untuk lima orang. Padahal, masih banyak yang membutuhkan. Masih banyak dana yang dibutuhkan untuk membantu saudaranya yang terkena musibah. Untuk pembangunan masjid, pondok pesantren, dan rumah anak yatim. 

Mencuri sudah menjadi bagian dari hidupnya. Mereka masuk kantor telat, tidur waktu jam kerja, dan keluar kantor untuk menghindari pekerjaan. (disadur dari Risalah Qusyairiyah)


Kampanye Terkait

Gerakan Sedekah Subuh

Sedekah merupakan perbuatan yang mulia dihadapan Allah Swt. Dengan sedekah kita bisa membantu saudara kita sedang mengalami musibah, kurang mampu, atau butuh bantuan.

Donasi